SGPT ( Serum Glutamic Pyruvic Transaminase )
Senin, September 25th 2017.SGPT ( Serum Glutamic Pyruvic Transaminase )
sgpt atau pula dinamakan alt (alanin aminotransferase) yaitu enzim yang banyak ditemukan pada sel hati serta efektif untuk mendiagnosis destruksi hepatoseluler.. Enzim ini dalam jumlah yang kecil dijumpai pada otot jantung, ginjal dan otot rangka. pada umumnya nilai tes sgpt/alt lebih tinggi daripada sgot/ast pada kehancuran parenkim hati akut, sedangkan pada proses kronis diterima sebaliknya.
SGPT/ALT serum umumnya diperiksa secara fotometri atau spektrofotometri, secara semi otomatis atau otomatis. Nilai rujukan untuk SGPT/ALT adalah :
Laki-laki : 0 – 50 U/L
Perempuan : 0 – 35 U/L
Masalah Klinis
Kondisi yang meningkatkan kadar SGPT/ALT adalah :
• Peningkatan SGOT/SGPT > 20 kali normal : hepatitis viral akut, nekrosis hati (toksisitas obat atau kimia)
• Peningkatan 3-10 kali normal : infeksi mononuklear, hepatitis kronis aktif, sumbatan empedu ekstra
hepatik, sindrom Reye, dan infark miokard (SGOT>SGPT)
• Peningkatan 1-3 kali normal : pankreatitis, perlemakan hati, sirosis Laennec, sirosis biliaris.
Faktor yang dapat mempengaruhi temuan laboratorium :
• Pengambilan darah pada area yang terpasang jalur intra-vena dapat menurunkan kadar
• trauma pada proses pemungutan sampel akibat tidak sekali tusuk kena dapat meningkatkan kadarHemolisis
sampel
• Obat-obatan yang meningkatkan kadar : antibiotik (klindamisin, karbenisilin, eritromisin, gentamisin,
linkomisin, mitramisin, spektinomisin, tetrasiklin), narkotika (meperidin/demerol, morfin, kodein),
antihipertensi (metildopa, guanetidin), preparat digitalis, indometasin (Indosin), salisilat, rifampin,
flurazepam (Dalmane), propanolol (Inderal), kontrasepsi oral (progestin-estrogen), lead, heparin.
• Aspirin dapat meningkatkan atau menurunkan kadar.